Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (2023)

Rutinperiksa mataitu mungkin menjadi prioritas pertama dalam hidup bagi kebanyakan orang. Padahal mata merupakan salah satu organ tubuh yang fungsinya sangat menentukan bagi kelangsungan hidup manusia. Mata yang bermasalah pasti akan mempengaruhi aktivitas Anda sehari-hari. Selain itu, semakin tua usia kita, semakin besar kemungkinan kesehatan mata dan fungsi penglihatan kita akan terganggu.

Periklanan

Jadi, seperti bagian tubuh lainnya, kesehatan mata harus dijaga sejak dini.

Mengapa mata Anda harus diperiksa?

Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (1)Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (2)

Pemeriksaan mata adalah serangkaian tes yang dilakukan olehdokter matauntuk memeriksa seberapa baik fokus penglihatan Anda, jarak visual Anda, dan kondisi fisik mata Anda.

Tes ini membantu menilai kesehatan mata Anda secara keseluruhan. Dengan pemeriksaan mata, Anda dapat mengetahui apakah Anda memiliki kelainan refraksi mata, sepertirabun dekat (mata minus),peramal (plus mata), ituastigmatisme (mata silindris).

Berdasarkan hasil tes tersebut, dokter dapat memutuskan apakah Anda sebaiknya menggunakan kacamata atau lensa kontak untuk meningkatkan kualitas penglihatan Anda.

Pemeriksaan dan tes mata juga dapat mendeteksi risiko masalah penglihatan lainnya, seperti katarak atau degenerasi makula, yang tidak Anda sadari sebelumnya.

Sedangkan bagi orang yang sudah memiliki masalah pada mata, pemeriksaan rutin bertujuan untuk memantau kondisi mata dan melihat apakah Anda mengalami perburukan atau tidak.

Baca juga

  • Penyebab mata merah dan kering serta cara mengatasinya
  • Apakah operasi mata Lasik bisa dilakukan dengan BPJS?
  • Kantong teh kompres sebagai obat semut alami

Jika ada tanda-tanda perburukan, dokter dapat memberi Anda saran tentang cara merawat mata Anda dan membantu Anda merencanakan langkah perawatan selanjutnya. Baik itu mengganti kacamata atau resep lensa kontak, memberikan obat-obatan tertentu atau merekomendasikan prosedur perbaikan sepertiLASIKituoperasi katarak.

Selain mendeteksi penyakit atau gangguan yang berkaitan dengan mata, tes kesehatan mata juga dapat mengetahui kondisi kesehatan tubuh Anda secara umum.

Dengan memeriksa mata Anda, dokter dapat mendeteksi kemungkinan adanya penyakit di bagian tubuh lain, seperti tekanan darah tinggi, stroke, penyakit tiroid, diabetes, hingga tanda tumor atau kelainan pada otak.

(Video) penyakit mata,harus periksa ke dokter mata,jangan periksa mata.#matamalas#katarak#penyakitmata

Baca juga

  • Anda harus mengetahui tahapan operasi katarak
  • 12 Indikator Keluarga Sehat Menurut Kementerian Kesehatan RI
  • Mudah dan nyaman, Lihat cara menggunakan kartu Indonesia sehat

Siapa yang harus melakukan pemeriksaan mata?

Pemeriksaan mata harus menjadi salah satu pemeriksaan kesehatan penting yang Anda lakukan untuk mendeteksi penyakit atau kelainan yang mungkin tidak Anda sadari.

Oleh karena itu, sebaiknya Anda segera membuat janji dengan dokter untuk memeriksakan mata jika mengalami gejala seperti:

  • mata kering.
  • Merah, sakit mata yang tidak kunjung membaik.
  • Penglihatan kabur atau buram.
  • Penglihatan ganda atau bayangan.
  • Melihat bintik hitam mengambang di pandangan (mengalir).
  • Ada secercah cahaya dalam penglihatan itu.
  • Kehilangan penglihatan samping (penglihatan tepi).
  • Satu atau kedua mata bengkak atau bengkak.
  • Dia meneteskan banyak air mata.
  • Kelopak mata sulit dibuka atau ditutup.
  • Anda mengalami cedera mata.
  • Infeksi mata.

Selain itu, disarankan juga untuk memeriksakan mata Anda sesegera mungkin jika:

  • Perusahaan utama.
  • Keturunan memakai kacamata
  • Lakukan aktivitas sehari-hari di depan layar monitor.
  • Anak-anak yang menunjukkan penurunan prestasi di sekolah.

Jika gangguan mata dapat dideteksi sejak dini, pengobatan tentu akan lebih mudah dan risiko kerusakan permanen pada mata akan berkurang.

Namun, pemeriksaan mata harus tetap dilakukan untuk menjaga fungsi mata tetap baik. Oleh karena itu dianjurkan agar setiap orang memeriksakan kondisi mata dan fungsi penglihatannya secara rutin dan berkala, meskipun tidak ada keluhan.

Kapan Anda harus memeriksakan mata?

Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (3)Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (4)

Kapan seseorang harus mulai memeriksakan matanya dan seberapa sering mereka harus berkunjung dalam jangka waktu tertentu dapat bervariasi. Anda mungkin lebih sering melakukan pemeriksaan mata daripada saudara atau tetangga Anda.

Perbedaan ini dipengaruhi sejumlah faktor, antara lain usia, kondisi kesehatan secara umum, riwayat kesehatan keluarga, hingga risiko masalah mata yang mungkin mereka miliki.

Secara umum, disarankan agar setiap orang melakukan tes kesehatan mata dasar sekali pada usia 20-an dan dua kali pada usia 30-an jika mata Anda sehat dan penglihatan tidak terganggu.

Jika Anda sudah kesulitan memfokuskan mata, memeriksakan diri setiap 1-2 tahun dapat membantu Anda memantau kondisi Anda dan memprediksi apakah Anda perlu mengganti kacamata atau resep lensa kontak.

Akademi Oftalmologi Amerikamerekomendasikan agar orang dewasa melakukan pemeriksaan mata lengkap sebelum usia 40 tahun. Ini adalah saat tanda-tanda pertama penyakit atau perubahan penglihatan kemungkinan besar akan muncul. Deteksi dan pengobatan dini dapat membantu melindungi penglihatan Anda.

Selain itu, beberapa orang dewasa tidak boleh menunggu hingga usia 40-an untuk mendapatkan pemeriksaan mata lengkap. Temui dokter spesialis mata sekarang jika Anda memiliki penyakit mata atau faktor risiko seperti:

  • Anda memiliki riwayat keluarga dengan penyakit mata atau kebutaan.
  • Anda memiliki penyakit kronis yang dapat meningkatkan risiko komplikasi mata, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, atau glaukoma.
  • Anda menggunakan obat-obatan tertentu untuk waktu yang lama yang memiliki efek samping yang serius pada mata.

Jika Anda termasuk kelompok orang di atas, pemeriksaan mata mungkin juga perlu dilakukan lebih sering.

Baca juga

(Video) ABLASIO RETINA - dr. Ari Andayani, Sp.M (K)

  • Bukan hanya LASIK, berikut 10 jenis operasi mata minus, roller dan plus
  • Cara meminta surat rujukan BPJS yang benar sebelum berobat
  • Mengetahui jenis-jenis tes buta warna

Seberapa sering Anda harus melakukan tes kesehatan mata?

Setiap orang yang ingin menjaga kesehatan mata hingga usia lanjut sebaiknya menjalani pemeriksaan mata di Optik atau Puskesmas minimal 2 tahun sekali mulai dari usia 18 hingga 60 tahun.

Setelah usia 40 tahun, pemeriksaan mata lengkap dapat diulang secara berkala setiap 2-4 tahun. tahun dari 40-54 tahun atau setiap 1-3 tahun sekali. tahun dari 55-64. tahun jika pemeriksaan pertama tidak menunjukkan masalah.

Sedangkan pemeriksaan kesehatan mata untuk lansia (usia 65 tahun ke atas) idealnya dilakukan secara rutin setiap tahun, apapun keluhannya.

Apakah anak-anak perlu pemeriksaan mata?

Ya. Sejak lahir hingga remaja, mata anak akan terus tumbuh dan berubah dengan cepat. American Academy of Ophthalmology dan American Association of Pediatric Ophthalmology umumnya merekomendasikan agar anak-anak menjalani pemeriksaan mata komprehensif pertama mereka antara usia 3 dan 5 tahun.

Namun, jika ada masalah atau gejala gangguan, pemeriksaan harus dilakukan sedini mungkin tanpa memandang usia.

Untuk anak di bawah 3 tahun, dokter anak Anda mungkin akan mencari masalah mata yang paling umum pada kelompok usia tersebut, sepertiMata malasituApa.

Baca juga

  • Cara meminta rujukan berobat dengan BPJS Kesehatan
  • Pelajari tentang penyebab glaukoma, penyakit mata yang menyerang orang tua
  • Kenali perbedaan antara glaukoma sudut terbuka dan sudut tertutup

Pemeriksaan mata seperti apa yang bisa dilakukan?

Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (5)Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (6)

Saat memeriksa mata Anda, dokter akan menanyakan tentang riwayat kesehatan pribadi Anda dan apakah Anda memiliki masalah mata atau penglihatan. Dokter juga dapat melihat apakah Anda pernah mengalami masalah penglihatan di masa lalu.

Pemeriksaan mata dasar biasanya memakan waktu sekitar 45-90 menit. Durasinya mungkin lebih lama jika Anda perlu menjalani tes tambahan.

Jenis pemeriksaan mata yang dijalani setiap orang mungkin berbeda karena disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan masing-masing.

Namun secara umum, pemeriksaan mata terdiri dari beberapa pemeriksaan yang berbeda berupa:

1. Pemeriksaan fisik mata

Pada pemeriksaan fisik, dokter akan menanyakan apakah ada keluhan pasien terkait penyakit mata atau gangguan pada penglihatannya.

Kemudian dokter akan memeriksabagian matasecara menyeluruh, mulai dari konjungtiva (lapisan dalam kelopak mata) dan kelenjar lakrimal, kornea, lensa mata, pupil (lingkaran hitam mata), iris hingga sklera (bagian putih mata) menggunakan lampu khusus yang disebutlampu kolom.

Sedangkan untuk memeriksa bagian mata yang lebih dalam, seperti pembuluh darah, saraf optik, dan retina, dokter akan menggunakan alat bernama ophthalmoscope.

2. Pemeriksaan otot mata

Tes ini akan memeriksa fungsi otot yang mengontrol gerakan mata. Dokter mata memantau gerakan mata Anda saat Anda mengikuti objek yang bergerak, seperti pena atau cahaya lampu kecil.

(Video) Pemeriksaan Mata Pada Anak | Tanya Dokter Bersama dr. Libra Sakti Pasla, Sp.M

Dokter juga mungkin akan meminta Anda untuk menutup dan membuka kelopak mata kemudian mengikuti gerakan jari dokter atau benda lain.

Dengan tes ini, dokter dapat mendeteksi kelemahan otot, kontrol yang buruk, atau koordinasi mata yang buruk.

3. Tes ketajaman penglihatan (tes refraksi)

Tes refraksi adalah tes mata untuk melihat apakah Anda mengalami kesulitan fokus dan untuk mengetahui resep apa yang Anda butuhkan untuk kacamata atau lensa kontak.

Cara untuk mengujinya adalah dengan meminta Anda melihat 20 kaki ke depan dan membaca tulisan di peta Snellen atau papan yang bertuliskan huruf. Ukuran huruf yang ditampilkan pada kartu akan berkurang saat Anda bergerak ke bawah baris. Setiap mata akan diuji secara individual.

Penglihatan dekat Anda juga dapat diperiksa menggunakan kartu dengan huruf yang mirip dengan mata jauh. Kartu tersebut disimpan oleh asisten medis pada jarak baca normal.

Dokter dapat mengganti lensa di setiap mata setiap kali Anda membaca huruf dan angka di papan tulis hingga Anda dapat melihat dengan jelas (tidak ada bayangan atau buram).

Dari hasil tes tersebut, dokter dapat menentukan apakah Anda memiliki mata minus, mata plus atau silinder kemudian memutuskan lensa mana yang terbaik untuk Anda.

Tes refraksi ini juga membantu dokter menentukan apakah Anda memerlukan lensa dengan resep yang berbeda di setiap mata, misalnya satu mata minus tetapi yang lain membutuhkan lensa plus.

Baca juga

  • Cara Klaim Kacamata BPJS Kesehatan 2022 dan Klaim
  • 5 masalah kulit yang gejalanya bisa membuat kelopak mata bengkak, nyeri dan gatal
  • Mengucek mata bayi: Penyebab dan cara jitu mengatasinya

4. Pemeriksaan lapang pandang atau perimetri (visual field test)

Bidang visual atau bidang visual adalah apa yang terlihat dan apa yang dapat Anda lihat tanpa menggerakkan mata ke samping atau memutar kepala.

Selama tes ini, pertama-tama Anda akan diminta untuk duduk dan menutupi salah satu matanya dengan tangan Anda. Dokter kemudian akan meminta Anda untuk fokus pada titik di depan mata terbuka. Anda akan diminta untuk tidak menggerakkan mata atau kepala selama tes.

Kemudian dokter akan menggerakkan jarinya atau beberapa benda dari sisi yang berbeda dan Anda akan diminta untuk mengatakan "ya" saat Anda dapat melihat benda tersebut.

Tes ini bertujuan untuk mendeteksi apakah Anda mengalami kesulitan melihat di area mana pun dari seluruh bidang penglihatan Anda.

Bisa jadi, misalnya, hilangnya penglihatan samping (penglihatan tepi).gejala glaukoma. Tes ini dapat mengungkap masalah mata yang mungkin tidak Anda sadari karena Anda bisa kehilangan penglihatan samping tanpa pernah Anda sadari.

5.Tonometri

Tes tonometri adalah pengukuran tekanan di dalam bola mata atau tekanan intraokular (IOP). Tes ini dilakukan untuk memeriksa penyakit yang dapat meningkatkan tekanan mata, seperti glaukoma.

(Video) RUANG DOKTER : TIDAK PERLU TAKUT TERKENA GLAUKOMA

Tonometer dapat dilakukan dengan dua cara, dengan meniupkan udara langsung ke mata atau dengan menempatkan alat peka tekanan khusus di kedua permukaan bola mata Anda.

Dokter mungkin akan meneteskan anestesi lokal terlebih dahulu agar Anda tidak merasakan sakit atau nyeri saat tes.

6. Tes buta warna

Tes buta warnaitu bisa dilakukan untuk mengetahui apakah Anda kesulitan melihat warna tertentu atau buta warna sama sekali.

Tes ini paling sering menggunakan metode Ishihara, yaitu meminta pasien menyebutkan nomor atau gambar tertentu yang ditampilkan pada kartu warna-warni yang memiliki pola acak.

Jika penglihatan Anda normal, Anda dapat melihat angka pada kartu, sedangkan jika angka sulit dibaca atau menyatu dengan latar belakang, itu bisa menjadi tanda bahwa Anda buta warna.

Baca juga

  • Bagaimana cara menambah anggota keluarga BPJS Kesehatan Perusahaan
  • Polusi Udara, Penyebab Mata Kering, Simak Cara Mengobatinya
  • Berbagai gangguan mata akibat penggunaan gadget dan cara mengatasinya

Bisakah Anda mendapatkan pemeriksaan mata atau apakah Anda perlu menemui dokter mata?

Anda sebenarnya bisa mendapatkan tes mata refraksi dasar untuk mengetahui kelainan fokus seperti mata minus, mata plus, atau mata silindris secara kasat mata di mal. Namun, terkadang hasilnya mungkin tidak seakurat jika Anda menjalani tes refraksi di dokter mata.

Pasalnya, saat Anda memeriksakan diri ke dokter spesialis, mata Anda akan ditetesi obat khusus mata terlebih dahulu untuk melebarkan pupil. Dengan menggunakan obat ini, otot mata dapat benar-benar rileks untuk memberikan hasil diagnostik yang lebih akurat dan pengukuran resep lensa yang lebih akurat.

Jika ingin hasil yang lebih akurat, sebaiknya bawalah hasil tes refraksi yang Anda lakukan sebelumnya ke dokter mata untuk dibandingkan lebih lanjut dengan pemeriksaan mata.

Namun, jenis tes kesehatan mata yang lebih komprehensif, seperti tes tekanan mata, tes buta warna, dan tes terkait kesehatan mata lainnya, hanya dapat dilakukan oleh dokter mata.

Apakah bisa menggunakan BPJS Kesehatan untuk memeriksakan mata?

Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (7)Periksakan mata, apakah bisa menggunakan BPJS di dokter mata atau dokter? | Q sehat (8)

Ya. BPJS menanggung biaya pemeriksaan mata umum dan lanjutan yang memerlukan intervensi oleh dokter spesialis mata, baik bedah maupun non bedah.

Ini berarti Anda bisa mendapatkan skrining dan pengobatan untuk rabun jauh, rabun dekat dan astigmatisme (termasuk kacamata resep), serta perawatan mata lainnya seperti LASIK dan operasi katarak melalui rujukan.

Namun laporan terbaru menyebutkan bahwa kini Anda tidak perlu lagi pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan resep. Pemeriksaan mata untuk tes refraksi danbeli kacamata pakai BPJSAnda bisa langsung ke optik.

Baca juga

(Video) 📝 DAFTAR PERAWATAN GIGI YANG DITANGGUNG BPJS KESEHATAN 2022 ⁉️ #perawatangigi #bpjskesehatan

  • Jangan lengah, bahaya mengucek mata harus diketahui
  • Ciri-ciri mata sehat bebas penyakit yang harus Anda ketahui
  • Tentang Tes Mata Silinder: Jenis dan Kapan Melakukannya

Pemeriksaan mata rutin adalah acara menjaga kesehatan mata, terutama karena banyak penyakit mata yang tidak bergejala atau tidak bergejala. Kini Anda tidak perlu khawatir lagi dengan biayanya, karena BPJS menanggung biaya pemeriksaan mata hingga pengobatan, asal mengikuti prosedur dan ketentuan yang berlaku.

FAQs

Apakah periksa mata di dokter mata bisa pakai BPJS? ›

Dikenal juga dengan mata minus atau rabun jauh, gangguan penglihatan ini juga biaya pemeriksaan dan perawatannya dapat ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

Perawatan mata apa saja yang ditanggung BPJS? ›

7 Daftar Penyakit Mata Ditanggung BPJS Kesehatan
  • Background Retinopathy.
  • Retinopati Diabetik.
  • Glaukoma Suspek.
  • Low Vision.
  • Kelainan Refraksi.
Mar 8, 2023

Bagaimana cara menggunakan BPJS untuk periksa mata? ›

Peserta BPJS harus ke Faskes pertama terlebih dahulu, Puskesmas, untuk mendapatkan rujukan pemeriksaan mata ke dokter mata di Rumah Sakit. Lalu melakukan pemeriksaan mata ke dokter mata. Setelah itu akan membawa resep untuk mendapatkan kacamata.

Apakah periksa mata di dokter mata bayar? ›

Biaya dokter spesialis mata di Indonesia

Untuk pemeriksaan mata, kamu juga bisa langsung mendatangi dokter spesialis mata. Biaya dokter mata bervariasi mulai dari Rp200.000-Rp600.000 per pertemuan.

Periksa mata masuk ke poli apa? ›

Pemeriksaan mata pada dasarnya dapat dilakukan baik di optik maupun langsung oleh dokter spesialis mata. Akan tetapi, pemeriksaan yang dilakukan di optik akan berbeda dengan apa yang dilakukan oleh dokter spesialis mata.

Berapa yang ditanggung BPJS untuk kacamata? ›

Untuk harga kacamata, BPJS Kesehatan memberikan dana pertanggungan sesuai dengan kelas yang dipilih peserta, yaitu: Peserta BPJS kelas 1 sebesar Rp300 ribu. Peserta BPJS kelas 2 sebesar Rp200 ribu. Peserta BPJS kelas 3 sebesar Rp150 ribu.

Apakah BPJS menanggung biaya pengobatan mata? ›

BPJS Kesehatan hanya menanggung biaya operasi yang dianggap esensial seperti operasi katarak. Sementara untuk pengobatan miopia (rabun jauh atau mata minus), hipermetropi (rabun dekat atau mata plus), dan astigmatisme (silinder), BPJS hanya menanggung biaya untuk kacamata.

Periksa mata ke dokter spesialis apa? ›

1.Ophthalmologists: Penanganan Penyakit pada Mata dan Pembedahan Mata. Dokter spesialis mata ini memberikan perawatan mata secara lengkap, yaitu: Perawatan penglihatan, termasuk pemeriksaan mata.

Apakah BPJS bisa digunakan untuk dokter spesialis? ›

Jika Anda membutuhkan tindakan dokter spesialis, selama ada rujukan dari faskes, Anda tetap bisa menggunakan BPJS kesehatan Anda. Jik ada ingin berobat di dokter spesialis, anda diwajibkan untuk membawa surat rujukan dari faskes pertama agar pengobatan anda dicover oleh BPJS kesehatan.

Apakah BPJS bisa digunakan untuk membuat kacamata? ›

Anda bisa membeli kacamata sesuai kebutuhan Anda menggunakan BPJS Kesehatan. Pembelian kacamata dengan BPJS Kesehatan ini berbentuk subsidi yang jumlahnya disesuaikan dengan kelas BPJS Anda. Berikut subsidi yang diberikan BPJS untuk pembelian kacamata, yaitu: Kelas 1 mendapatkan subsidi sebesar Rp300 ribu.

Apakah ganti lensa kacamata bisa menggunakan BPJS? ›

Jawabannya tentu bisa, bahkan juga bisa untuk klaim berbagai alat bantu kesehatan termasuk kacamata. Hanya saja, klaim kacamata BPJS Kesehatan tidak bisa dilakukan dengan cara sembarangan. Artinya, peserta tidak bisa seenaknya setiap hari ganti kacamata pakai BPJS.

Berapa biaya periksa mata di rumah sakit? ›

Biaya pemeriksaan dan konsultasi mata di rumah sakit swasta di Indonesia dimulai dari Rp 100.000 hingga lebih dari Rp 2.200.000. Sedangkan di Malaysia dimulai dari Rp 350.000, dan di Bangkok dimulai dari Rp 900.000.

Apakah bisa periksa mata di klinik? ›

Selain melakukan pemeriksaan mata di klinik, rumah sakit, atau dokter spesialis mata terdekat, Moms juga bisa loh melakukan pemeriksaan mata di optik. Namun, biasanya pemeriksaan mata di optik terbatas, yakni hanya untuk mengetahui mata minus, plus, atau silinder.

Apa ciri ciri mata silinder? ›

Gejala Mata Silinder
  • Penglihatan kabur.
  • Mata terasa lebih tegang.
  • Sering sakit kepala.
  • Mata terasa tidak nyaman.
  • Sulit untuk fokus saat membaca atau menghadap komputer.
  • Sulit melihat cahaya saat malam hari atau redup.
  • Perlu menyipitkan mata agar bisa melihat sesuai dengan jelas.
Mar 29, 2023

Berapa kali periksa mata? ›

Seberapa sering sih sebaiknya Anda cek mata? 1 sampai 5 tahun setidaknya 1 kali atau sesuai anjuran dokter. Anak-anak dan remaja 1-2 tahun sekali. Orang dewasa 2 tahun sekali.

Poli mata meliputi apa saja? ›

Poli mata RSND merupakan suatu instalasi yang memberikan pelayanan mata secara menyeluruh kepada masyarakat secara nyaman dan terpercaya, yang meliputi aspek preventif, kuratif, promotif dan rehabilitatif bedah maupun non bedah dengan harapan dapat menurunkan angka kebutaan di Indonesia. kebutuhan masyarakat.

Apa saja yang dilakukan ketika periksa mata? ›

Adapun langkah pemeriksaan terdiri dari:
  • Tes otot mata. ...
  • Tes ketajaman penglihatan. ...
  • Pemeriksaan refraksi. ...
  • Pemeriksaan perimetri (lapang pandang). ...
  • Tes buta warna. ...
  • Pemeriksaan retina. ...
  • Pengukuran tekanan (intraocular) mata. ...
  • Uji ketebalan retina.

Kapan kita harus periksa ke dokter mata? ›

Anda harus segera melakukan konsultasi dan menjalani pemeriksaan mata bila merasakan keluhan-keluhan berikut ini: Salah satu atau kedua mata menonjol atau membengkak. Mata merah dan terasa nyeri yang tak kunjung membaik. Mata mudah merasa silau atau terasa lebih sensitif terhadap cahaya dari biasanya.

Bagaimana cara mendapatkan kacamata gratis dari BPJS? ›

Nah bagi kamu yang ingin mengganti kacamata milikmu, berikut cara klaim kacamata dari BPJS Kesehatan:
  1. Datangi faskes tingkat I. ...
  2. Kunjungi dokter spesialis mata. ...
  3. 3. Legalisir resep dokter. ...
  4. 4. Datangi optik yang bekerja sama dengan BPJS.
Feb 25, 2023

Apakah BPJS bisa untuk pasang gigi palsu? ›

KOMPAS.com - Peserta BPJS Kesehatan bisa mendapatkan subsidi sejumlah alat kesehatan, di antaranya yakni gigi buatan atau protesa gigi. Dikutip dari laman BPJS Kesehatan, protesa gigi diberikan kepada peserta BPJS Kesehatan yang kehilangan gigi dan diberikan sesuai dengan indikasi medis.

Berapa biaya operasi laser mata? ›

Biaya operasi LASIK mata di Indonesia berkisar Rp10.000.000-Rp25.000.000 per mata. Kisaran biaya ini ada yang sudah termasuk jasa konsultasi dokter dan obat-obatan, ada juga yang belum.

Berapa biaya untuk operasi mata? ›

Biaya operasi mata membutuhkan biaya yang cukup besar. Biaya tersebut berkisar dari harga Rp10.000.000,00 hingga Rp30.000.000,00. Tentu saja biaya operasi mata tersebut berbeda-beda tergantung ketentuan dari pihak rumah sakit serta pada jenis operasi yang dipilih sesuai dengan kondisi mata pasien.

Apakah bisa periksa mata di Puskesmas? ›

Oleh sebab itu, mengecek kondisi mata harus dilakukan secara rutin agar kesehatan mata tetap terjaga dengan baik. Saat ini pemeriksaan mata juga sudah bisa dilakukan di berbagai macam tempat pelayanan kesehatan, salah satunya yaitu di puskesmas.

Apakah BPJS menanggung biaya pemeriksaan mata? ›

Berbagai penyakit dan gangguan mata termasuk menjadi tanggungan BPJS Kesehatan, dari rabun senja, rabun jauh, mata kering, hingga katarak.

Apakah kacamata bisa di cover BPJS? ›

KOMPAS.com - BPJS Kesehatan memberikan beragam fasilitas bagi peserta aktifnya, salah satunya biaya kacamata yang ditanggung BPJS Kesehatan.

Apakah kacamata bisa di klaim BPJS? ›

Selain bisa digunakan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas atau rumah sakit yang menjadi rekanan BPJS Kesehatan, peserta JKN-KIS juga bisa klaim berbagai alat kesehatan, salah satunya adalah kacamata.

Periksa mata kena biaya berapa? ›

Biaya pemeriksaan dan konsultasi mata di rumah sakit swasta di Indonesia dimulai dari Rp 100.000 hingga lebih dari Rp 2.200.000. Sedangkan di Malaysia dimulai dari Rp 350.000, dan di Bangkok dimulai dari Rp 900.000.

Cek mata di Puskesmas bayar berapa? ›

Untuk pengecekan mata di Puskesmas, biayanya relatif terjangkau. Kamu hanya perlu membayar biaya administrasi sekitar Rp10.000 – Rp20.000. Untuk pemeriksaannya pun mulai dari Rp15.000 – Rp100.000. Tidak perlu khawatir, kamu juga bisa bertanya di bagian administrasi rentang harga pengecekan mata di Puskesmas.

Apakah di Puskesmas ada dokter mata? ›

Oleh sebab itu, mengecek kondisi mata harus dilakukan secara rutin agar kesehatan mata tetap terjaga dengan baik. Saat ini pemeriksaan mata juga sudah bisa dilakukan di berbagai macam tempat pelayanan kesehatan, salah satunya yaitu di puskesmas.

Apakah BPJS bisa dipakai untuk perawatan gigi? ›

Peserta BPJS Kesehatan bisa melakukan pemeriksaan gigi, pengobatan gigi sesuai indikasi medis, dan konsultasi medis pada dokter gigi di faskes tingkat pertama atau faskes lanjutan (jika diperlukan).

Apakah BPJS Kesehatan ada yang gratis? ›

Kepesertaan BPJS Kesehatan ada yang iurannya dibayarkan pemerintah alias gratis. Kelompok peserta ini disebut sebagai Penerima Bantuan Iuran (PBI). Bantuan iuran yang diberikan sebesar Rp42 ribu per bulan.

Faskes tingkat 1 sama dengan kelas berapa? ›

Faskes tingkat 1 terdiri dari puskesmas atau yang setara, praktek dokter, praktek dokter gigi, klinik pratama atau yang setara, dan Rumah Sakit kelas D atau yang setara.

Apa yang dimaksud Faskes tingkat 1? ›

Fasilitas kesehatan tingkat 1 atau Faskes tingkat 1 adalah fasilitas kesehatan yang berada dekat tempat tinggal pasien. Tujuan dari faskes tingkat 1 agar bisa menjadi tempat pertama untuk dikunjungi ketika berobat dengan BPJS Kesehatan.

Videos

1. Kapan Anda Harus Ke Dokter Saraf ??
(Dr. Zicky Yombana, SpS)
2. 4 SYARAT MEMINTA SURAT RUJUKAN BPJS KESEHATAN DARI FASKES 1 #rujukan #bpjs #faskes #doktergigiwawan
(Dokter Gigi Wawan Sumantri)
3. APAKAH MENGGUNAKAN OBAT TETES MATA DAPAT MENYEBABKAN GLAUKOMA? #YukPahami
(Bethsaida Hospital)
4. Tanya Jawab Seputar Penyakit Kelopak Mata
(Dokter UNAIR TV)
5. TUTORIAL CARA BEROBAT ATAU PERIKSA KE RUMAH SAKIT MELALUI IGD ATAU POLIKLINIK
(Chill Vibes Indo)
6. Tumor Mata, Ketahui Gejala & Penanganannya | Moewardi Wae #168
(RSUD Dr. Moewardi_Official)

References

Top Articles
Latest Posts
Article information

Author: Patricia Veum II

Last Updated: 16/09/2023

Views: 5433

Rating: 4.3 / 5 (64 voted)

Reviews: 87% of readers found this page helpful

Author information

Name: Patricia Veum II

Birthday: 1994-12-16

Address: 2064 Little Summit, Goldieton, MS 97651-0862

Phone: +6873952696715

Job: Principal Officer

Hobby: Rafting, Cabaret, Candle making, Jigsaw puzzles, Inline skating, Magic, Graffiti

Introduction: My name is Patricia Veum II, I am a vast, combative, smiling, famous, inexpensive, zealous, sparkling person who loves writing and wants to share my knowledge and understanding with you.